Aksi kejar-kejaran diwarnai tembakan peringatan terjadi antara
aparat kepolisian dengan komplotan pencuri ban yang mengendarai minibus
Daihatsu Xenia di kawasan Kutablang, Bireuen, Minggu (16/9) subuh. Komplotan
tersebut berhasil dilumpuhkan dengan tembakan yang mengarah hingga mobil
berhenti di jalan Blang Mee, nyaris menabrak sebuah warung.
Pengejaran oleh aparat kepolisian Pos Kutablang dilakukan
setelah mendapat laporan dari masyarakat tentang adanya sebuah mobil Xenia
mencuri ban dari bengkel ‘Timur Motor’ di Tingkeum Manyang, Kutablang,
pinggiran jalan nasional Medan-Banda Aceh.
Ketika polisi mendekat ke lokasi, menjelang subuh, sekitar pukul
04.30 WIB, mobil bersama pengendaranya langsung tancap gas. Petugas melepaskan
tembakan peringatan namun tidak digubris.
Kendaraan terus tancap gas masuk ke arah jalan gampong Blang
Mee. Petugas terus mengejar dan sempat melepaskan beberapa kali tembakan. Satu
peluru mengenai kaca belakang tembus ke kaca depan. Saat itulah kendaraan
berhenti di samping warung rujak setelah ban depan sebelah kanan kempes. Nyaris
saja warung rujak tersebut menjadi korban tabrakan.
Secepatnya orang-orang yang ada di dalam mobil yang diperkirakan
lebih tiga orang melompat ke luar dan kabur meninggalkan mobil mereka begitu
saja. Polisi langsung menggeledah mobil tersebut. Ternyata di dalamnya
ditemukan puluhan ban sepeda motor dan
satu linggis ukuran sedang yang diduga sebagai alat membongkar pintu
bengkel Timur Motor.
Rahmat, seorang pekerja bengkel ‘Timur Motor’ Minggu (16/9) pagi
mengatakan, hingga pukul 03.00 WIB dinihari mereka masih bekerja di bengkel
memperbaiki beberapa kendaraan. Karena merasa lapar, mereka berjumlah enam
orang pergi ke Matanggelumpang Dua mencari makanan. “Di saat kami tinggalkan
itulah maling beraksi. Ternyata ada warga yang melihat dan melaporkan ke
polisi,” kata Rahmat.
Kapolres Bireuen, AKBP Yuri Karsono SIK melalui Kepala Polisi
Pos Kutablang (Kapospol) Aiptu Azharuddin kepada Serambi mengatakan, hingga
Minggu sore kemarin komplotan pencuri ban itu masih diburu. Sedangkan sejumlah
barang bukti sudah diamankan, termasuk memintai keterangan dari saksi korban.
Menurutnya, ketika petugas datang pelaku langsung kabur dengan
minibus Daihatsu Xenia. Polisi melakukan pengejaran dengan sepeda motor. Pelaku
diyakini sudah merencanakan untuk melakukan kejahatan. Buktinya, nomor polisi
mobil depan belakang ditutup dengan olesan odol. Setelah odol dibersihkan
terlihat nomor polisinya BK 1957 HA
Tidak ada komentar:
Posting Komentar